Text
Sejarah Indonesia Modern: Dari Imperialisme Kuno Sampai Pengakuan Kedaulatan RI
Saat Sukarno kembali ke Jakarta, karena ibu kota berpindah dari Yogyakarta ke Jakarta, ia menuliskan pesan: "Djogjakarta mendjadi termasjhur oleh karena djiwa kemerdekaannya. Hidupkanlah terus djiwa kemerdekaan itu!"
Sambil meneteskan air mata, Sultan Hamengkubowono IX berkata, "Yogyakarta sudah tidak punya apa-apa lagi, silahkan lanjutkan pemerintahan ini di Jakarta." Kemudian beliau menyerahkan cek senilai enam juta gulden kepada Sukarno-Hatta sebagai modal awal menjalankan pemerintahan Indonesia sebagai sebuah negara yang berdaulat.
Tahun 1949, negara masih bayi dan belum punya pendapatan, sedangkan negara membutuhkan uang untuk pemerintahan minimal untuk gaji pegawai dan pemimpin Republik Indonesia. Sultan Hamengkubuwono IX berurai air mata dihadapan Sukarno dan para menteri. Suasana semakin haru karena para menteri kabinet juga turut menangis. Demikianlah gambaran momen dramatis menjelang detik-detik keberangkatan Sukarno ke Jakarta.
Melalui buku yang anda pegang ini, anda diajak berselancar menggunakan papan peristiwa sejarah. Petualangan dimulai dari imperialisme kuno hingga peristiwa pengakuan kedaulatan Republik Indonesia. Banyak liku-liku dan rintangan dihadapi para pendiri bangsa dalam perjuangan mereka untuk Indonesia merdeka. Teladan mereka patut kita acungi jempol, terutama dimasa kini, di mana banyak pemimpin dan politisi yang mengutamakan kepentingan diri sendiri, keluarga, dan golongan.
Membaca peristiwa sejarah sama dengan bercermin pada diri sendiri. Dengan bercermin pada sejarah, kita akan berinstropeksi atas setiap peristiwa yang terjadi dalam hidup kita, pahit maupun manis. Seribu hikmah pasti terkandung di balik setiap peristiwanya dan kebajikan adalah ganjarannya, karena dengan memperhitungkan sejarah, kita tidak akan begitu mudah berprasangka buruk kepada orang lain.
Peristiwa demi peristiwa sejarah disajikan secara runtut dalam buku ini. Pun kemerdekaan sebagai akhir yang bahagia digambarkan sebagai awal perjuangan para petinggi negara yang bersusah payah membangun republik ini demi secercah harapan. Maka buku ini sangat cocok dibaca oleh siswa, mahasiswa, guru sejarah, dan masyarakat pada iumumnya.
0003060 | 959.803 LIL s C2 | Perpustakaan SMA Negeri 8 Yogyakarta (900) | Tersedia |
0003059 | 959.803 LIL s C1 | Perpustakaan SMA Negeri 8 Yogyakarta (900) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain