Text
Falsafah Militer Jawa: Praktik Kemiliteran ala Kerajaan-Kerajaan Jawa
Yogyanira kang para prajurit
Lamun bisa sira anulada
Duk inguni caritane
Andelira Sang Prabu
Sasrabahu ing Maespati
Aran Patih Suwanda
Lelabuhanipun
Kang ginelung tri pakara
Guna kaya puruning kang
den antepi
Nuhoni trah utama
(Mangkunegoro IV, Serat Tripama)
Lagu dhandhanggula diatas sangat terkenal di kalangan masyarakat Jawa. Hampir setiap wiyaga, waranggana, dalang dan seniman Jawa pernah melagukan dhandhannggula yang bernilai keprajuritan itu. Orang Jawa tradisional baik yang tinggal di perkotaan, pedesaan, dan pegunungan akrab sekali dengan lagu tersebut.
Buku ini berisi dokumentasi dan deskripsi atas dunia kemiliteran yang diyakini, dikembangkan dan diterapkan oleh orang-orang Jawa. Dari sejarah perkembangan kerajaan-kerajaan Jawa dapat diketahui bahwa ada konsep-konsep dan militer yang berkaitan dengan bagaimana cara seorang raja atau tokoh memperjuangkan kemerdekaan serta mempertahankan keamanan dan pertahanan bangsanya.
Pandangan orang Jawa terhadap profesi tentara dari masa ke masa inilah yang dijadikan perhatian karena sarat dengan kearifan lokal yang berguna bagi penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara.
0001327 | 959.8 Pur f | Perpustakaan SMA Negeri 8 Yogyakarta (900) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain