Text
Poros Mataram Islam: Kotagede, Kerta-Plered, dan Imogiri
Isi buku ini merupakan hasil penulisan siswa SMA/SMK/MA yang mengikuti webinar Trilogi Poros Mataram Islam yang diadakan oleh Dinas Kebudayaan DIY. Sejarah dan arkeologi memang tidak bisa dipisahkan. Keduanya bagaikan mata uang logam dan saling melengkapi antara satu dengan yang lain. Jika dianalogikan maka sejarah ibarat software (perangkat lunak), sedangkan arkeologi ibaratnya hardware (perangkat kerasnya). Hanya saja dalam penulisan di buku ini lebih mengedepankan sisi arkeologisnya di seputar Kotagede, Kerta-Plered dan Imogiri. Tetapi pembahasan dari sisi sejarah tetap ada untuk melengkapi bukti-bukti fisik arkeologisnya.
Penulisan buku ini merupakan suatu langkah yang luar biasa dan patut mendapatkan apresiasi. Ada beberapa tulisan yang menarik dan menggelitik misalnya judul tulisan "Gang Rukun: Balutan Nilai Budaya dan Kerukunan Di Kotagede", "Penghapusan Situs Kerta-Plered Secara Sistematis", "Asal-Usul Makam Imogiri Versi Babad", "Teknologi Kosod Membangun Makam Imogiri" dan lain sebagainya.
Tulisan-tulisan itu semakin menarik setelah ada gambaran-gambaran yang ditampilkan penulis sehingga menambah narasi yang disampaikan semakin mudah dipahami. Semoga pemikiran-pemikiran yang cerdas dan kreatif ini dapat menginspirasi para pembaca untuk terus berkarya dan mendalami Trilogi Poros Mataram.
Buku ini sangat cocok dibaca oleh siswa, guru sejarah, sejarawan, peminat sejarah, dan umum.
0003131 | 959.801 POR | Perpustakaan SMA Negeri 8 Yogyakarta (900) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain